Pentingnya Quick Wins Dalam Menurunkan AKI

konsentrasi evaluasi dan percepatan implementasi program Quickwins pelayanan darah
Kepala dinas kesehatan provinsi sumatera selatan Dra. Lesty Nurainy, Apt., M.Kes (tengah) didampingi Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dr. Widya Anggraini, MARS. (kanan) dan Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional dr. Uke Veronika (kiri).
Salah satu penyebab langsung kematian ibu melahirkan/maternal adalah akibat terjadinya perdarahan, sehingga pemenuhan kebutuhan darah untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) menjadi perhatian pemerintah. Upaya pemerintah untuk menjamin ketersediaan darah sebagai bagian dari upaya peningkatan pelayanan darah diamanahkan dalam Peraturan Presiden nomor 2 tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2015-2019. Peraturan Presiden tersebut menekankan dilaksanakannya reformasi bidang kesehatan dengan fokus utama peningkatan pelayanan kesehatan dasar salah satu nya melalui pelayanan darah yang aman dan berkualitas. Untuk meningkatkan akses pelayanan darah yang aman dan berkualitas dilakukan Program Quick Wins Pelayanan Darah melalui kerja sama antara puskesmas, Unit Transfusi Darah (UTD) dan rumah sakit. Quick Wins program Pelayanan Darah adalah program untuk mendukung nawacita dibidang kesehatan dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu bertujuan menjamin tersedianya darah yang cukup bagi ibu hamil, ibu bersalin dan nifas serta meningkatkan peran serta masyarakat untuk menjadi pendonor darah sukarela, sehingga kekurangan jumlah kantong darah dan jenis golongan darah dapat terpenuhi.
Mengingat pentingnya Quick Wins program pelayanan darah, maka Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan melaksanakan kegiatan Konsentrasi Evaluasi dan Percepatan Implementasi Program Quick Wins Pelayanan Darah di Sumsel, bertempat di hotel Horison Ultima Palembang, 26 -28 Maret 2019. Mengutip keterangan Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional, dr. Uke Veronica bahwa kegiatan ini diikuti oleh 35 orang peserta terdiri dari 16 peserta dari Puskesmas Kab/kota dan 19 orang peserta dari lintas sektor antara lain : PMI,UTD dan BDRS, dengan narasumber dari Direktorat Pelayanan Kesehatan Kemkes RI dan Dinkes Prov.Sumsel. Tujuan dilaksanakan kegiatan adalah percepatan pelaksanaan program pelayanan darah, sharing kendala dan upaya yang telah dilakukan Kab/kota dalam pelaksanaan program quick wins pelayanan darah serta menyusun rencana tindak lanjut integrasi lintas sektor/lintas program dalam penguatan program quick wins pelayanan darah. Pada Kesempatan yang sama Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan Dra. Lesty Nuraini,Apt,M.Kes dalam sambutannya mengatakan “peran puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan dasar adalah memperkuat pelaksanaan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Kompilkasi (P4K). Sasaran penguatan P4K dalam pelayanan darah tidak hanya ditujukan kepada keluarga ibu hamil sebagai calon pendonor namun juga kepada kelompok masyarakat berisiko rendah. Melalui evaluasi dan percepatan Pelaksanaan Quick Wins Program Pelayanan Darah diharapkan dapat memberikan pelayanan darah yang sesuai standar, baik sarana, prasarana maupun prosedur pelayanan dalam upaya menurunkan AKI di Provinsi Sumatera Selatan”.