Pada tahun ini mengangkat tema “Acces For All: Prevention of bleeds as the global standard of care”Mengutip dari haemophilia.org.au, tujuan dari tema Hari Hemofilia Sedunia tahun ini yaitu meningkatkan akses pengobatan dan perawatan dengan penekanan pada kontrol dan pencegahan pendarahan yang lebih baik untuk penderita Hemofilia. Hemofilia merupakan sebuah gangguan dimana darah tidak dapat menggumpal sebagaimana mestinya. Darah yang tidak dapat menggumpal pada penderita Hemofilia, membuat penderita akan lebih mudah mengalami pendarahan yang hebat meskipun hanya sedikit cedera.Mengutip dari internationaldays, umumnya darah manusia kaya akan protein sebagai pembekuan darah sehingga dapat menghentikan pendarahan tetapi pada penderita hemofilia menunjukkan adanya kekurangan. Berdasarkan nationaltoday, peringatan Hari Hemofilia Sedunia, diawali dengan seorang dokter pada abad ke 10 yang tertarik untuk mencari tahu tentang seorang laki-laki yang mengalami pendarahan hebat setelah luka ringan.The World Federation of Hemophilia (WFH) menetapkan Hari Hemofilia Sedunia di tahun 1989 di tanggal 17 April. Hingga saat ini WFH memperkirakan bahwa lebih dari 65% penderita Hemofilia di seluruh dunia belum teridentifikasi dan terdiagnosis sehingga perlu ada kesadaran terhadap Hemofilia agar penanganan yang dilakukan menjadi lebih cepat dan tepat.Dirangkum dari Rilis Web :
https://semarangku.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-316565047/hari-hemofilia-sedunia-17-april-2023-menelusuri-awal-mula-penyakit-hemofilia-tema-serta-penyebabnya?page=2&_gl=1*rsksho*_ga*eHUwTDh5eWVHRWRoTTNYeWZxb2ctUndZeXFwejB6b2ZNMkZlZERxUXktTkV6WmtnNU4tVmluN0llcHBIRUg2SA..
SigapTaruna Sumsel
