karhutlaoganilir
Melalui Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dr. H. Trisnawarman, M.Kes., SpKKLP, Gubernur Provinsi Sumatera Selatan memberikan bantuan Masker dan oksigen konsentrator kepada Puskesmas Sungai Rambutan dan Puskesmas Pemulutan yang wilayah kerjanya terdampak asap Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) untuk dibagikan kepada masyarakat sekitar, Ogan Ilir, Senin, 4/9/23.

Ogan Ilir , Sumsel, dinkes.sumselprov.go.id –  Kejadian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Di sekitar jalan lintas Palembang – Indralaya Kecamatan Indralaya Utara dan Pemulutan, terjadi pada tanggal 3 September 2023. Api masih menyala pada saat Tim Krisis Kesehatan. Tim Kesehatan Dinkes Prov. Sumsel turun ke lokasi Kabut asap yang menyelimuti kawasan pemukiman Penduduk setempat.

serahlogistik
Penyerahan logistik diterima langsung oleh Kepala Puskesmas Sungai Rambutan, Ritasari, SKM dan dr. Irenatara serta Kepala Puskesmas Pemulutan Ns. Lilis Suryani, S.Kep yang didampingi oleh Pihak Dinkes Kab. Ogan Ilir, Kepala seksi Surveilans dan ilImunisasi, Yustiana Dewi, SKM,. M. Si, diserahkan untuk membantu warga terdampak Oleh asap Karhutla di Kabupaten Ogan Ilir, Senin, 4/9/23.

Melalui Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dr. H. Trisnawarman,M.Kes, SpKKLP, Gubernur Provinsi Sumatera Selatan memberikan bantuan Masker dan oksigen konsentrator kepada Puskesmas Sungai Rambutan dan Puskesmas Pemulutan yang wilayah kerjanya terdampak asap Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) untuk dibagikan kepada masyarakat sekitar.

Pada kesempatan ini penyerahan logistik masker dan oksigen konsentrator diterima langsung oleh Kepala Puskesmas Sungai Rambutan, Ritasari, SKM dan dr. Irenatara serta Kepala Puskesmas Pemulutan Ns. Lilis Suryani,S.Kep yang didampingi oleh Pihak Dinkes Kab. Ogan Ilir, Kepala seksi Surveilans dan ilImunisasi, Yustiana Dewi, SKM,. M. Si, Sebanyak delapan ribu lembar masker dan 2 (dua) unit oksigen konsentrator diserahkan untuk membantu warga terdampak Oleh asap Karhutla di Kabupaten Ogan Ilir, Senin, 4/9/2023.

Melansir media berita online Sumeks, Peringatan warga Sumsel diimbau kembali gunakan masker.. Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Trisnawarman, menegaskan pentingnya penggunaan masker di tengah peningkatan hot spot di wilayah tersebut. Cuaca pagi yang disertai dengan kabut asap dapat mengganggu pernafasan dan kesehatan masyarakat. “Iya, sebaiknya memang menggunakan masker,” ungkap Trisnawarman.

Selain itu, Dinas Kesehatan juga telah berkoordinasi dengan dinas kabupaten kota untuk menghimbau penggunaan masker di tingkat lokal. Trisnawarman menekankan bahwa penggunaan masker bukan hanya untuk melindungi dari kabut asap, tetapi juga sebagai langkah untuk mencegah penyebaran virus. Trisnawarman menjelaskan bahwa kabut asap yang lebih tebal terjadi di pagi hari, terutama karena musim kemarau. Asap dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) diperkirakan sudah menyebar, bahkan partikel debu padat juga terpantau masuk ke Palembang. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk menjalankan pola hidup sehat. Seperti menggunakan air bersih dan menjaga kebersihan lingkungan, untuk mencegah penyakit lain seperti DBD dan Tipes.